Gue suka iri dengan
perempuan-perempuan yang masih muda tapi sudah sukses dalam hidupnya. Sukses
karena masih belia tapi sudah bisa menentukan prioritas dalam hidupnya. Orang
bisa sukses karena dia sudah tahu akan melakukan apa dalam satu langkah ke
depan. Beda dengan gue yang baru melangkah eh udah kesandung. Sampai gue umur
segini (tidak untuk dibahas), gue belum yakin prioritas gue itu apa selain
keluarga.
Oke lah ya, keluarga
seharusnya menjadi pendorong terbesar. Kata kecenya sih, support system. They are my
support system. Gue bisa sampai bisa begini sekarang ini ya karena mereka. Hanya
saja, ketika gue menaruh prioritas berdasarkan sebuah tuntutan, rasanya gue
nggak beda dengan sebuah robot.
Gue jelas punya mimpi.
Gue sudah sering bercerita tentang mimpi-mimpi gue. Tapi sampai saat ini
rasanya mimpi gue belum membawa gue ke arah yang gue mau. Apa mimpi gue terlalu
berlebihan?
Pada tanggal 20
September kemarin, gue mendapat kesempatan untuk hadir dalam acara Woman Talk. Futri
Zulya Savitri, pendiri dari Kids Republik, CEO & Founder of PT. Batin
Medika Indonesia, dan juga Z Beauty berbagi kiat suksesnya.
Gue iri banget sama
Mbak Futri, udahlah masih muda eh sudah bisa sukses dengan banyak bisnis yang
dia pegang sendiri. Namanya juga manusia yekan, iri dan dengki selalu ada.
Bedanya gue irian tapi dengan maksud positif. Iri untuk memotivasi diri
sendiri.
Mbak Futri ini sejatinya
seorang womenpreneur. Kalau dengar
kisahnya dia membangun bisnisnya, dia sudah jatuh bangun dulu sebelum sukses
seperti sekarang ini. Yaiyalah ya, di mana-mana namanya orang sukses memang
harus melewati pahit kejamnya kehidupan sebelum kemudian bangkit dan
membuktikan kalau dia bisa. Sama kayak Mbak Futri ini.
Bincang-bincang dengan
Mbak Futri ini dilakukan bersama Mbak Ani Berta, Founder Indonesian Social
Blogger. Percakapan yang mengalir selama dua jam memberi gue banyak masukan. Karena
walau gue sama sekali nggak tertarik dengan dunia bisnis tapi banyak ilmu yang
bisa gue ambil.
Mbak Futri membagi
beberapa tips agar bisa menjadi seorang womenpreneur:
What is Your Passion
You Can’t Do It All
3.
Bussiness Planning & Do Your
Research
4.
Execute
5.
Innovation & Follow Market Trend
6.
Pemisahan Bugdeting Rumah Tangga &
Bisnis
Ada beberapa poin sih
yang ngena ke gue dari ilmu yang diberikan Mbak Futri semisal;
You
can’t do it all
Perempuan selalu dikenal
sebagai makhluk yang multitasking. Apalagi ketika menjadi seorang ibu. Beuh,
the power of emak-emak. Seakan ketika lu menjadi seorang ibu, lu harus bisa semua.
Orang-orang berpikir kalau seorang ibu pasti bisa melakukan semua seorang diri sehingga
nggak butuh bantuan. Padahal ibu-ibu juga masih manusia biasa bukan setengah
dewa. Masih bisa capek, masih bisa nangis, masih bisa sakit. Hanya saja banyak
lupa tentang itu.
Selalu
berinovasi
Ini agak susah sih,
karena gue selalu menganggap diri gue itu nggak kreatif. Tapi ketika gue ingin
berkembang tentu saja gue harus berpikir kreatif. Gue harus berinovasi. Kalau
gue ingin mimpi gue berkembang, gue nggak boleh hanya berada pada titik nyaman
saja.
Punya
Perencanaan Keuangan
Gue akui, ini yang
paling berantakan sampai saat ini. Entah gue harus salahin siapa,
ujung-ujungnya sih diri sendiri. Gaji masih suka habis tengah jalan, keuangan
masih kurang sehat, jumlah kekayaan nggak nambah-nambah dan banyak lagi
problematika pelik masalah rakyat jelata lainnya. Mbak Futri memberikan
beberapa tips tentang perencanaan keuangan ini secara sederhana. Ya karena Mbak
Futri bisa sesukses sekarang artinya it
really works. Semoga sih benar-benar bisa gue praktekkan. Ya, semoga.
Semangat setelah ikut talkshow ini
ReplyDelete